Our professional Customer Supports waiting for you! Contact now
Everyday: 09:00am - 10:00pm
By Invezto in Trading Insight on 18 Jul, 2025

Harga Emas Melemah Tipis, Tertahan Kuatnya Dolar & Data Ekonomi AS

Harga emas dunia kembali mengalami koreksi ringan ke US$3.338,58 per troy ons pada Kamis (17/7), setelah sebelumnya menguat satu hari. Sentimen pasar didorong oleh penguatan indeks dolar AS dan data ekonomi AS yang lebih kuat dari ekspektasi, menambah tekanan bagi logam mulia yang tidak memberikan imbal hasil bunga.


💵 1. Dolar AS Menguat, Emas Kalah Daya Tarik

  • Indeks Dolar (DXY) naik 0,35% ke 98,73 — tertinggi sejak 24 Juni.
  • Penguatan USD membuat harga emas jadi lebih mahal bagi pembeli luar negeri → permintaan turun → harga tertekan.
  • Imbal hasil obligasi AS juga naik seiring ekspektasi suku bunga tetap tinggi lebih lama.

📌 Catatan:

Dalam kondisi seperti ini, emas akan kesulitan reli kecuali muncul kekhawatiran besar (geopolitik/krisis finansial).


📈 2. Data AS Kuat = Tahan The Fed Turunkan Suku Bunga

  • Klaim pengangguran turun → pasar tenaga kerja solid.
  • Penjualan ritel naik 0,6% (vs ekspektasi lebih rendah), menunjukkan belanja konsumen tetap tinggi meski ada tekanan harga.
  • Gubernur The Fed, Adriana Kugler, menegaskan "belum waktunya memangkas suku bunga."

🔔 Dampaknya:

Ekspektasi penurunan suku bunga makin mundur → negatif untuk emas jangka pendek.


🌍 3. Ketegangan Perdagangan Masih Jadi Potensi Bullish Emas

  • Trump ancam tarif 25% pada Jepang dan negara lain per 1 Agustus.
  • Negosiasi perdagangan AS-Jepang sedang berlangsung, tapi masih belum ada hasil konkrit.
  • Jika konflik ini memanas → potensi flight to safety kembali meningkat → emas bisa tembus rekor lagi.

📈 Komentar analis:

"Jika Trump serius soal tarif, emas bisa kembali menguji rekor tertinggi." – Fawad Razaq, City Index.


✈️ 4. Lonjakan Ekspor Emas Swiss = Pergeseran Strategi Penyimpanan?

  • Ekspor emas Swiss naik 44% bulan Juni.
  • Emas kembali dikirim ke brankas Inggris dari AS, kemungkinan karena kebutuhan institusi untuk penyimpanan jangka panjang.

📊 Implikasi:

Ini menunjukkan ada permintaan fisik emas tetap tinggi di balik tekanan jangka pendek harga.


📊 Outlook Emas (XAU/USD)

ParameterRincian
Harga Saat Ini$3.341,12 (spot)
Support$3.330 – $3.300
Resistance$3.355 – $3.380
Bias MingguanNetral ke Bearish (selama DXY kuat dan The Fed hawkish)
Potensi ReboundJika tarif AS aktif per 1 Agustus & terjadi eskalasi politik global

🧠 Insight Buat Trader:

  1. Emas saat ini bukan tentang inflasi, tapi soal suku bunga dan dolar.
    Selama The Fed bertahan dengan suku bunga tinggi, emas kesulitan reli signifikan.
  2. Sideways adalah teman bagi trader breakout.
    Harga emas sedang konsolidasi — artinya tinggal menunggu pemicu besar untuk lonjakan atau kejatuhan.
  3. Pantau deadline tarif Trump per 1 Agustus!
    Jika benar terjadi, itu bisa jadi "katalis emas" terbesar di Q3 2025.

🚨 Kesimpulan:

Harga emas masih dalam zona wait-and-see.
Kuatnya dolar dan suku bunga tinggi menekan logam mulia, tapi ketegangan tarif bisa menjadi bensin bagi reli emas selanjutnya.


🚀 Mau trading emas, kripto, atau indeks saham dengan rebate tertinggi di Indonesia?
Yuk gabung di Invezto – IB resmi dengan fitur lengkap: copytrade, sinyal harian, dan reward menarik cuma dari trading!

🌐 www.invezto.net
🎁 Promo aktif: Deposit mulai $100 → dapat merchandise eksklusif + TWS + reward lot!

You may also like

Related posts