GBP/USD Stabil di Tengah Isyarat Fundamental yang Kontras, Pasar Fokus ke Risalah The Fed

Pasangan mata uang GBP/USD mengawali pekan dengan pergerakan datar dan cenderung sideways di kisaran 1,3650–1,3670 selama sesi Asia, Senin (7/7/2025). Minimnya katalis ekonomi dan arah kebijakan moneter yang masih belum jelas dari kedua belah pihak membuat pasar cenderung wait and see.

🔄 Pound Dapat Dukungan Politik, Tapi Dibayangi Potensi Rate Cut

Pound Sterling (GBP) mendapat dukungan jangka pendek dari stabilitas politik setelah Perdana Menteri Keir Starmer mengonfirmasi bahwa Kanselir Keuangan Rachel Reeves tetap menjabat, mengindikasikan keberlanjutan arah kebijakan fiskal pemerintah Inggris.

Namun, pasar masih dibayangi oleh peluang penurunan suku bunga Bank of England (BoE) dalam waktu dekat, bahkan mungkin secepatnya bulan Agustus.

Gubernur BoE Andrew Bailey baru-baru ini menyatakan bahwa suku bunga saat ini sudah mendekati puncaknya, dan anggota Monetary Policy Committee (MPC), Alan Taylor, bahkan menyerukan pemangkasan yang agresif untuk menghindari risiko hard landing bagi ekonomi Inggris.

🇺🇸 Dolar AS Tertekan oleh Risiko Fiskal dan Prospek Pemangkasan The Fed

Sementara itu, Dolar AS (USD) masih dalam tekanan akibat meningkatnya kekhawatiran pasar terhadap lonjakan defisit fiskal AS. RUU pajak besar-besaran dan pengeluaran yang diusulkan oleh Presiden Donald Trump dinilai berisiko meledakkan utang nasional, sehingga menekan daya tarik USD sebagai aset safe haven.

Di sisi lain, ekspektasi terhadap pemangkasan suku bunga The Fed terus meningkat, terutama setelah data pekerjaan sektor swasta AS pekan lalu menunjukkan perlambatan yang signifikan.

Dengan kondisi ini, pelaku pasar kini menantikan risalah rapat FOMC yang akan dirilis Rabu pekan ini, sebagai panduan arah suku bunga The Fed ke depan. Isyarat dovish bisa menjadi katalis negatif tambahan bagi USD, sementara nada hawkish bisa mempersempit ruang kenaikan GBP/USD.

📉 Outlook Teknis: Konsolidasi Masih Mendominasi

Secara teknikal, GBP/USD masih bergerak dalam fase konsolidasi setelah gagal menembus resistance kuat di kisaran 1,3700. Support terdekat berada di area 1,3620–1,3600, sementara resistance utama tetap di 1,3705–1,3730.

Indikator RSI 4 jam menunjukkan kondisi netral, sementara MACD mulai datar, memperkuat outlook rangebound dalam jangka pendek.

📌 Kesimpulan dan Strategi

• Faktor penggerak utama pekan ini: Risalah FOMC dan komentar lanjutan dari pejabat bank sentral.
• Dukungan GBP: Stabilitas politik Inggris dan pelemahan USD.
• Risiko penurunan GBP: Prospek penurunan suku bunga BoE dan data ekonomi Inggris yang masih lemah.
• Rekomendasi: Trader disarankan wait and see hingga rilis risalah The Fed. Swing trader bisa memanfaatkan pola konsolidasi untuk scalping intraday.

🎯 Mau cuan dari pergerakan GBP/USD tanpa ribet?
Gabung Invezto sekarang dan dapatkan:
✅ Rebate hingga 80% dari spread trading
✅ Copytrade performa tinggi dengan drawdown rendah
✅ Reward spesial mulai dari kaos, TWS, hingga smartphone!

🌐 Daftar di invezto.net — karena di pasar, yang cepat bukan cuma harga, tapi juga kesempatan!