
Pasar kripto menguat dalam 24 jam terakhir, namun kenaikan Bitcoin (BTC) pagi ini dinilai rawan menjadi sinyal “exit pump” yang bisa memicu volatilitas harga.
Berdasarkan data Coinmarketcap, Jumat (19/9/2025) pukul 06:16 WIB, kapitalisasi pasar kripto global naik tipis 0,29% menjadi US$ 4,1 triliun.
Bitcoin (BTC) sebagai kripto terbesar, terpantau menguat 0,05% dalam 24 jam terakhir, diperdagangkan di US$ 116.804 atau setara Rp 1,93 miliar (kurs Rp 16.577).
Sementara itu, pergerakan altcoin cenderung beragam:
Reli Bitcoin terjadi beriringan dengan penguatan indeks saham utama AS. S&P 500 dan Nasdaq Composite mencetak rekor baru sehari setelah The Fed memangkas suku bunga acuan untuk pertama kalinya tahun ini.
Menurut laporan The Kobeissi Letter, tren aset berisiko berpotensi berlanjut hingga tahun depan. Sejarah menunjukkan bahwa setiap kali pemangkasan bunga dilakukan ketika S&P 500 berada di level tertinggi, pasar saham rata-rata naik 14% dalam 12 bulan berikutnya.
Caleb Franzen, pendiri Cubic Analytics, menilai Bitcoin sedang mengulang pola bullish yang terjadi Mei lalu. Saat itu, BTC berhasil menembus VWAP (volume-weighted average price) dari level all-time high (ATH), yang kemudian memicu reli lanjutan.
Saat ini, bulls Bitcoin berusaha memperkuat US$ 117.000 sebagai support utama, sebelum menantang resistensi kuat menuju US$ 118.000 dan memasuki fase price discovery.
Meski tren makro masih positif, sejumlah analis mengingatkan potensi aksi exit pump. Data order book menunjukkan kepadatan likuiditas di area US$ 116.500 – US$ 119.000, yang bisa memicu pergerakan harga tajam jika terjadi aksi jual masif.
Platform Material Indicators menyebut bahwa reli saat ini lebih terlihat sebagai exit pump jangka pendek ketimbang fase akumulasi. Artinya, sebagian pemain besar bisa saja sengaja mendorong harga naik untuk menjual kepemilikan mereka di level tinggi.
Exit pump dalam dunia kripto merujuk pada skenario ketika harga aset digital dipompa naik, bukan untuk akumulasi jangka panjang, melainkan agar investor besar bisa melepas asetnya dengan keuntungan maksimal.
EUR/USD (~1.1480)Pasangan ini turun ke ~...
Sistem Trading Berbasis Siklus...
Emas 1979 vs 2025: Saat Sejara...
Bisakah Anda Menghapus Emo...